9 Objek Wisata Ekowisata Terbaik di Indonesia

9 Objek Wisata Ekowisata Terbaik di Indonesia – Jika sahabat petualang ingin berlibur setelah pandemi olympus slot berakhir, ada banyak sekali destinasi wisata Indonesia yang siap memberikan pengalaman liburan yang mengesankan untukmu. Namun, saking banyaknya, terkadang membuat kita kebingungan. Nah, gimana kalau sahabat petualang mencoba ekowisata? Ekowisata merupakan bentuk wisata yang bertanggung jawab terhadap kelestarian alam, memberi manfaat secara ekonomi, dan mempertahankan keutuhan budaya masyarakat setempat. Dengan begitu, selain bisa bersenang-senang, sahabat petualang juga bisa ikut melestarikan alam, sekaligus membantu perekonomian masyarakat lokal. Liburan yang sangat bermanfaat, bukan? Yuk, simak berbagai pilihan destinasi ekowisata di Indonesia yang bisa kamu sahabat petualang jadikan referensi berikut ini!

Baca Juga: 10 Tempat Wisata Menarik di Sabang

Raja Ampat, Papua Barat

Keindahan yang sempurna berupa laut dengan starlight princess 1000 air yang biru, pemandangan bawah air yang sangat indah, dan lanskap perbukitan yang menantang, semuanya bisa sahabat petualang saksikan secara langsung di sini. sahabat petualang bisa duduk santai sambil menatap keindahan alam yang disuguhkan atau bisa menyelam untuk melihat aneka biota laut yang tidak bisa ditemukan di tempat lain.

Taman Nasional Way Kambas, Lampung

Taman Nasional Way Kambas di Lampung yang sudah menunggu untuk sahabat petualang kunjungi. Di sini, sahabat petualang akan melihat langsung beberapa hewan yang keberadaannya hampir punah sekaligus yang dilindungi, di antaranya adalah harimau sumatera dan badak sumatera. Jangan lupa juga, ketika berkunjung ke Taman Nasional Way Kambas, sahabat petualang wajib untuk mencoba atraksi seru, yakni menyaksikan pertunjukan gajah.

Taman Nasional Gunung Leuser, Aceh

sahabat petualang bisa melihat pantai, gunung, danau, sungai, dan bahkan sumber air panas. Taman nasional ini merupakan rumah bagi flora dan fauna langka, antara lain kucing hutan, siamang, harimau sumatera, badak sumatera, kambing hutan, dan masih banyak lagi! Kegiatan utama yang paling banyak dilakukan wisatawan di taman nasional ini adalah menaklukan Gunung Leuser dengan mendaki. Pendakian gunung ini biasanya akan memakan waktu sekitar 10-14 hari perjalanan. Nah, kalau kamu mau mendaki, jangan lupa untuk mempersiapkan berbagai peralatan pendakian yang diperlukan, ya!

Desa Wisata Tembi, Daerah Istimewa Yogyakarta

Datang saja ke Desa Wisata Tembi. Di sini, sahabat petualang dapat menghirup udara segar, menikmati pemandangan hijau area sawah, dan merasakan secara langsung kearifan budaya lokal. Semakin seru karena kamu bisa berkeliling desa dengan mengendarai andong, becak, kereta mini, atau sepeda onthel. Untuk sahabat petualang yang ingin menambah pengalaman bercocok tanam, ada paket wisata khusus, lho! Satu lagi, Desa Wisata Tembi juga punya Museum Rumah Budaya Tembi sebagai daya tarik lainnya. Di museum ini, sahabat petualang bisa menemukan berbagai benda pusaka Jawa seperti keris, gamelan, dan masih banyak lagi!

Taman Nasional Bunaken, Sulawesi Utara

Masih ada surga lainnya yang patut untuk kamu eksplorasi, yakni Taman Nasional Bunaken. Ada banyak sekali terumbu karang yang indah serta puluhan jenis ikan menghuni taman nasional yang terletak di Sulawesi Utara ini. Tak heran, banyak wisatawan yang menyebut Taman Nasional Bunaken sebagai salah satu taman laut paling indah di dunia. Jika sahabat petualang sangat suka menyelam, Taman Nasional Bunaken wajib banget kamu datangi, meski hanya sekali seumur hidup.

Pulau Nusa Penida, Bali

sahabat petualang akan disambut oleh deretan perbukitan yang dikelilingi oleh lautan ketika tiba di Nusa Penida. Pulau kecil ini memiliki daya tarik yang luar biasa berupa pantai pasir putih  yang eksotis seperti di Pantai Atuh Nusa Penida, dan pemandangan yang menakjubkan dari atas tebing di bagian selatan Pulau Nusa Penida yang menghadap ke Samudra Hindia. Beberapa destinasi paling populer yang biasa dikunjungi untuk menyaksikan pemandangan Samudra Hindia adalah Banah Cliff, Bukit Pantai Kelingking Nusa Penida, dan Saren Cliff.

Tak berhenti di situ, Pulau Nusa Penida juga menawarkan pesona bawah laut yang istimewa. Dengan dikelilingi lautan lepas, membuat pulau ini menjadi ‘rumah’ bagi para pecinta diving maupun snorkeling berkat panorama surgawi bawah lautnya. Lokasi scuba diving dan snorkeling di antaranya adalah Malibu Point, Penida Bay, Toyapakeh, Manta Point, Batu Meling, Batu Abah, dan Batu Lumbung.

 Tangkahan, Sumatera Utara

Inilah kawasan konservasi alam yang sering disebut sebagai surga tersembunyi di Sumatera Utara. Destinasi ini memang tergolong kurang populer di Indonesia, tapi bagi wisatawan asing, ekowisata Tangkahan sangat populer, lho. Selain gajah liar, Tangkahan juga menawarkan pemandangan hutan yang masih alami, udara segar, serta sungai dengan air yang sangat jernih. Berbagai aktivitas mulai dari trekking, river tubing, berkemah, hingga memandikan gajah bisa dicoba di destinasi ini.

Taman Nasional Tanjung Puting, Kalimantan Tengah

Taman Nasional Tanjung Puting secara keseluruhan memiliki luas sekitar 415 hektare atau hampir sama luasnya dengan Pulau Bali. Di taman nasional ini ada beberapa tipe ekosistem, mulai dari hutan hujan tropis, dataran rendah, hutan tanah kering, hutan rawa air tawar, hutan bakau, hutan pantai, dan hutan sekunder.

Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur

Taman Nasional Komodo yang berada di Nusa Tenggara Timur. Taman nasional ini sebenarnya terdiri dari tiga pulau besar, yakni Pulau Komodo, Pulau Rinca, dan Pulau Padar. Selain menjadi habitat untuk komodo, Taman Nasional Komodo juga menjadi rumah bagi ratusan spesies hewan darat lain, lho. Sebut saja di antaranya adalah ular, kadal, tikus Rinca, kuda, kerbau, babi hutan, kelelawar buah, rusa Timor, dan lebih dari 40 spesies burung. Nah, daya tarik Taman Nasional Komodo juga bukan hanya di darat, pemandangan bawah lautnya juga tak kalah menakjubkan lho, sahabat petualang! Ada banyak terumbu karang cantik dan sekitar 1000 spesies ikan yang bisa  kamu temukan di sini.